Membangun Usaha Kecil dan Cara Menjadi Bos

By Nayanika Eleanor - Juli 18, 2022

Membuka usaha kecil tidak hanya berkontribusi pada perekonomian negara. Itu juga adalah bagian besar dari serat sosial kita: usaha kecil memberikan karakter pada masyarakat serta merupakan darah yang mengikat seluruh lapisan masyarakat. Di sini, Anda akan mempelajari cara menjadi bos.

Ada banyak pemilik usaha kecil di Amerika Serikat, sekitar 30 juta. Jika ingin mengikuti jejak mereka dengan membuka bisnis kecil sendiri, Blinkist kali ini hadir untuk Anda. Jika sudah memiliki bisnis dan sedang mencari nasihat dan inspirasi dari pemilik bisnis kecil lainnya, tulisan ini juga untuk Anda.

Anda dapat menemukan banyak buku bisnis inspirasi dari 500 CEO keluaran Fortune, tapi bagaimaa jika Anda memiliki franchise pizza dan sedang mencari tempat mozzarella Buffalo? Atau Anda baru saja membuka toko buku dan perlu membangun eksposur media sosial. Anda butuh nasihat bisnis yang sesuai dengan kondisi Anda.

Penulis menyebut buku ini sebagai starter kit. Artinya, Blinkist ini tidak akan membahas banyak topik yang mungkin sesuai dengan berbagai tahap memulia bisnis, seperti strategi pajak dan cara menyiapkan laporan keuntungan dan kerugian. (Ketika membahas hal itu, detil yang akan dituliskan sangat berbeda tergantung pada industri dan lokasi.) Namun, tulisan ini akan menyelaskan dasar yang diperlukan untuk menjadi bos dan menunjukkan Anda arah yang tepat untuk memulainya.

Terhubung dengan bantuan bisnis gratis

Di mana pun tempat tinggal Anda, kemungkinan ada bantuan bisnis kecil gratis yang belum Anda pakai. Jika Anda berada di Amerika Serikat, hubungi cabang daerah Small Business Administration, atau SBA.

SBA adalah harta karun bantuan gratis yang sangat sedikit digunakan oleh pebisnis. Jangan salah dan jangan membayar mahal konsultan bisnis untuk informasi yang dapat diberikan oleh SBA secara gratis.

SBA dapat membantu Anda merancang ide dari dasar hingga selesai, mendapatkan pinjaman, mengumpulkan kontak orang-orang penting, serta menghubungkan Anda dengan mentor yang tepat. Anggota staffnya sendiri mungkin sudah mengetahui semua masalah Anda sebelumnya dan dapat membantu Anda menghindari kegagalan yang umum dialami pebisnis baru. Jadi, jika belum siap, temukan bantuan SBA di negara Anda.

Jika bukan warga negara Amerika Serikat, mungkin ada bantuan umum swadaya dan jaringan yang gratis di wilayah Anda yang mau membantu. Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mendatangi mereka.

Tulis rencana bisnis

Memulai bisnis kecil sama berisikonya dengan memulai bisnis besar. Ada kemungkinan 50:50 Anda bertahan di lima tahun pertama, bahkan satu dari lima bisnis kecil gulung tikar di tahun pertamanya. Untuk mencegah terjadinya hal ini, Anda perlu memilkirkan usaha yang ingin dijalankan dengan sistematik.

Di sinilah pentingnya rencana bisnis. Rencana bisnis diperlukan untuk mencari hibah atau pinjaman. Sebagai dokumen yang dapat diakses siapa pun, rencana bisnis dapat membantu Anda meyakinkan orang-orang bahwa Anda ingin menjalankan bisnis dengan serius.

Meski Anda tidak mencari pembiayaan dari luar, tidak ada ruginya menyiapkan rencana bisnis untuk diri sendiri. Rencana bisnis adalah cetak biru bisnis Anda. Dan kegiatan menulis rencana bisnis mengharuskan Anda meneliti industri dan berpikir secara objektif tentang tujuan yang ingin Anda capai. Proses berpikri di baliknya akan memengaruhi seluruh bisnis Anda secara positif dan mengarahkan Anda ke jalan yang benar. Jadi, jangan menunggu!

Jadi, bagaimana Anda melakukannya? Untungnya, Anda tidak perlu membuat sendiri cara menuliskannya. Ada banyak cara untuk mengetahui proses membuatnya. Namun, berikut beberapa tip untuk membantu Anda memulai:

Bagian awal rencana bisnis Anda -  rekapitulasi eksekutif - adalah tepat Anda menceritakan bisnis Anda dengan jelas dan menarik. Di situ, secara singkat jelaskan rencana bisnis lainnya secara detail dengan beerfokus pada masalah, solusi, dan audiensi. Pro tip: rekapitulasi eksekutuif harus muncul pertama kali di dokumen, tetapi mungkin lebih mudah untuk menuliskannya di bagian akhir. Namun, ketika ingin menuliskannya, berusahalah untuk meyakinkan pembaca. Rekapitulasi itu harus meninggalkan kesan yang kuat!

Setelah itu, untuk bagian dokumen lainnya, berusahalah untuk lebih jelas dan objektif. Tulislah penjelasan seperti seorang bankir, bukan pujangga; landasi penjelasan Anda dengan bukti dan statistik, dan jangan buat penjelasan yang tidak dapat dibuktikan, seperti Anda membuat roti lapis terenak di kota. Pilih informasi yang berdasarkan bukti dan pastikan tidak lupa menyebutkan andil Anda dan tim di tiap prestasi yang disebutkan.

Jika rencana bisnis itu ditujukan pada investor, Anda dapat mempekerjakan seorang akuntan untuk membantu membuat proyeksi keuangan dan mengaturnya dalam format yang sesuai. Jangan pernah menyisipkan uang di kantung hadiah yang menyertai kiriman rencana itu. Para investor malah akan melihat Anda kurang serius dalam menangani bisnis.

Yang terpenting adalah menuliskan dengan jelas masalah di masyarakat dan kebutuhan yang ingin diutarakan, dan kenapa mereka perlu mengeluarkan uang untuk menikmati produk atau jasa yang Anda tawarkan. Apakah bisnis Anda tidak dapat diwujudkan, tetapi menarik bagi calon konsumen? Jika mampu memberikan jawaban itu dalam rencana bisnis Anda, investor tidak akan berpikir panjang untuk berinvestasi.

Berkas-Berkas dan Surat Perizinan

Jika tidak membuka firma hukum, kemungkinan besar Anda ingin memulai bisnis untuk menyelesaikan berkas-berkas. Namun, jika sungguh ingin berbisnis, Anda tidak mungkin tidak menyelesaikan berkas-berkas. Dengan begitu, Anda perlu segera menyelesaikannya sehingga ada banyak waktu untuk fokus menjalankan bisnis. Segera menyelesaikan dokumen juga membantu Anda menghindari denda atau penutupan bisnis di kemudian hari.

Untuk memulainya, Anda perlu menentukan struktur usaha. Ini dapat menentukan parameter bisnis dan perpajakan. Di sini, Anda akan mempelajari dasar-dasarnya sehingga Anda dapat memahaminya, tetapi Anda juga dapat melakukan riset di internet dan berkonsultasi dengan pengacara untuk mendapatkan gambaran pro dan kontra dari setiap langkahnya. Juga, Anda perlu mencatat bahwa cara Anda melakukan bisnis dapat berbeda di setiap negara.

Pertama, ada bentuk inkorporasi sederhana: kepemilikan tunggal. Ini berarti Anda adalah satu-satunya pemilik bisnis, dan sering kali Anda hanya perlu mengurus satu formulir. Kepemilikan tunggal berarti keuntungan korporat hanya dipotong pajak sekali sebagai bagian dari pemasukan pemilik. Prosesnya mudah dilakukan, jadi sangat masuk akal jika Anda mulai dari sini dan mengubah struktur nanti jika memang diperlukan. Kekurangan dari kepemilikan tinggal adalah Anda 100% bertanggung jawab atas segala tanggungan atau utang usaha yang terjadi.

Selain itu, ada yang dinamakan PT, atau limited liability corporation (LLC). Ini sedikit lebih rumit daripada kepemilikan tunggal. Namun, Anda mungkin dapat menyelesaikan seluruh dokumen hanya dalam dua jam. Keuntungan PT adalah Anda dapat menentukan sebanyak apa pun orang yang dapat memiliki bisnis itu dan aset pribadinya dilindungi. Jika usaha gagal, Anda tidak akan kehilangan uang masa tua atau rumah sendirian.

Jika PT terdengar menarik, Anda juga bisa menstrukturisasi bisnis sebagai S corp, yang mirip dengan PT kecuali dalam hal formalitas. Keunggulan S corp dari PT adalah S corps sudah ada lebih dahulu sehingga beberapa investor, pengacara, dan penasihat lebih mau bekerja dengan Anda.

Terakhir, jika ingin meningkatkan modal suatu hari dengan menjual saham bisnis, Anda dapat memilih struktur C corporation. Korporasi AC dapat memiliki berbagai jenis saham dan pemegang saham yang tak terbatas. Namun, ada juga kekurangannya. Berbeda dengan tiga struktur lainnya, C corp akan dipajak dua kali. Jadi, jangan memilih struktur C corp jika Anda tidak benar-benar yakin dapat menanggung pajak itu.

Disamping itu, Anda membutuhkan pengacara jika memilih S corp atau C corp, tidak seperti kepemilikan tunggal atau PT. Namun, Anda juga dapat mempekerjakan pengacara jika memilih kepemilikan tunggal atau PT untuk keamanan.

Alur Kerja Operasional

Bagaimana Anda mengubah ide menjadi produk jadi yang siap konsumsi? Intinya, kita berbicara tntang manajemen proses operasi Anda. Usaha kecil biasanya memiliki margin kecil sehingga pengusaha sukses sangat memperhatikan aspek cara jalannya perusahaan. Hal itu berarti Anda perlu sangat spesifik menuliskan setiap rincian alur kerja agar semuanya efisien.

Untuk memastikan operasi bisnis berjalan lancar, manfaatkan data. Amati dan catat proses operasi bisnis Anda, dari bahan hingga manajemen inventaris, distribusi, dan proses penjualan. Setiap hal yang dilakukan secara rutin harus di standardisasi dan didokumentasikan, lalu dibuatkan sistem. Alur kerja yang didokumentasikan dan distandardisasi akan sangat membantu dalam mengidentifikasi masalah atau ketidakefisienan dan menguji solusi baru. Ditambah, alu rkerja yang jelas dan terdokumentasi mempermudah melatih pegawai baru atau menjual bisnis ke orang lain di kemudian hari.

Ingin contoh? Mari tengok Pesso's Ices & Ice Cream di Bayside, New York yang dijalankan oleh seorang ayah dan anaknya. Pesso muda memperhatikan dengan seksama segala aspek bisnis mereka, mulai dari bahan hingga harga sendok dan cara merekrut pekerja, dan membuat tebakan yang tepat tentang cara memperbaiki bisnis mereka.

Setelah mengetahui bahwa tokonya tidak mendapatkan pembeli sebelum pukul dua, ia mengubah jam buka toko. Ia juga menjalankan analisis biaya dan menyadari bahwa meskipun harga bahan meningkat tajam di beberapa tahun terakhir, tokonya belum menyesuaikan harga es krim mereka. Ia mengubah harga dan takaran skup dan berhenti menawarkan menu yang kurang disukai seperti float, yang membutuhkan kerja lebih tetapi hanya memberikan sedikit pemasukan. Beberapa konsumen mengeluhkannya, tetapi sebagian besar orang tidak mengetahuinya. Bahkan beberapa orang menyukainya dan mengatakan bahwa dengan lebih sedikit pilihan, mereka bisa lebih mudah memilih. Bagi Pesso, menu sederhana membuatnya fokus pada kualitas dan juga meningkatkan marginnya.

Sekarang, Pesso adalah konsultan usaha kecil. Berdasarkan keberhasilan toko es krimnya, ia menyarankan pemilik bisnis kecil lainnya untuk mengamati sistem terlebih dari berbagai sudut terlebih dahulu, lalu menyederhanakannya.

Semakin banyak data yang diproses, semakin mudah Anda berubah dari reaktif menjadi prediktif. Anda akan mampu beradaptasi pada perubahan permintaan konsumen karena Anda mamu mengamati tren. Mike Bloomberg pernah berkata, "Kami hanya percaya pada Tuhan. Yang lainnya: bawa data."

Membangun brand dengan pengalaman berbeda

Berikut fakta yang harus diketahui setiap pemilik usaha sebagai cara menjadi bos: tujuh puluh persen keputusan membeli dilakukan berdasarkan perasaan pembeli saat transaksi.

Ketika sedang membangun bisnis, penting untuk memastikan agar pelanggan Anda merasa dipahami dan diharga ketika melakukan segala hal yang berkaitan dengan brand Anda. Untuk membuat para konsumen kembali lagi dan membuat brand Anda sebagai pilihan mereka, Anda perlu membentuk ikatan berdasarkan kepercayaan.

Satu cara untuk melakukannya adalah membuat pengalaman berbeda. Pikirkan Ikea. Setiap mengunjungi toko raksasa perabot asal Swedia selalu terasa berbeda. Pengalaman itu adalah tentang perasaan takjup pada ruangan yang tertata dengan indah yang membuat Anda dapat memvisualisasikan bagaimana lemari buku Billy itu dapat melengkapi gaya hidup Anda. Akhirnya, akan selalu ada tempat untuk perabot asal Swedia itu di rumah Anda. Dari awal hingga akhir, toko itu sudah menciptakan pengalaman berbeda yang dirancang untuk meninggalkan kesan mendalam dan positif.

Anda tidak perlu menjadi pengecer perabot terbesar di dunia untuk melakukan hal serupa. Namun, merancang pengalaman menarik bagi konsumen adalah cara terbaik untuk menuangkan hasrat dan kreativitas ke dalam dunia bisnis.

Salah satu contoh usaha kecil dengan pengalaman berbeda yang baik adalah toko buku anak-anak Wild Rumpus di Minneapolis. Tentunya, toko itu menjual buku. Namun, toko itu juga memiliki kucing dan ayam yang berlarian ke sana ke mari sepanjang waktu, aquarium di kamar mandi, dan tempat penjelajahan yang unik. Orangtua suka membawa anak-anak mereka ke tempat yang memberikan pengalaman tak terlupakan dan sekeliling toko itu menjadi berkarakter karenanya.

Setelah Anda memberi kepribadian berbeda pada brand Anda, perluas dan publikasikan. Untuk memulai, Anda dapat menciptakan buzzer dari mulut ke mulut. Membagikan produk dan jasa juga cara yang baik untuk memulainya dan Anda dapat menerima masukan dari konsumen awal tersebut untuk memperbaiki produk Anda.

Selanjutnya, pastikan memenuhi kehadiran web Anda dari penyedia web yang bisa langsung digunakan. Sebelum masuk dan memberikan uang, sebagian besar calon konsumen akan mencari keberadaan Anda di internet untuk memastikan apakah bisnis Anda sah. Anda perlu memberi info penting - misalnya, jam buka - tapi juga pastikan untuk membagikan cerita Anda. Siapa Anda, dan mengapa memutuskan untuk menjalankan bisnis tersebut.   

Penulis juga menyarankan untuk mempertimbangkan desain yang tepat sedini mungkin; logo berjalan beriringan dengan identitas brand Anda! Jika mampu, Anda dapat mempekerjakan seorang desainer grafis dan fotografer untuk membangun kredibilitas online.

Anda juga perlu mempertimbangkan posisi Anda di media sosial. Ketika memiliki inventaris, menu spesial mingguan, dan promosi baru, bagikan semua itu ke berbagai kanal. Membangun kehadiran media sosial bisa sangat memakan waktu, tetapi pastikan Anda rajin melakukan update. Tidak ada cara pasti untuk berhasil di media sosial, tapi Anda dapat memulai dengan satu atau dua kanal dan berusaha untuk mem-posting tiga hingga lima kali seminggu.

Terakhir, jangan melupakan cara tradisional untuk melakukan publisitas. Anda selalu bisa menampilkan iklan di koran lokal atau mensponsori kegiatan warga dengan imbalan liputan gratis. Jika Anda ingin melakukan atau memiliki kegiatan spesial, kirimkan press release dan lihat apakah media lokal tertarik meliputnya.

Amati tren konsumen dan fleksibel

Katakanlah bisnis Anda telah berjalan selama beberapa bulan. Konsumen rutin berkunjung dan Anda merasa telah mantap dengan prosedur operasional Anda. Bahkan, mungkin Anda sudah meraup keuntungan.

Sayangnya, jalan mulus ini mungkin tidak bertahan lama. Anda bisa menghadapi gangguan bisnis yang dapat muncul dalam berbagai bentuk, mulai dari gangguan sehari-hari, seperti kemacetan dan pegawai yang tidak dapat diandalkan hingga masalah yang lebih besar, seperti mengubah perilaku konsumen atau kejadian besar, seperti perang dan pandemi. Namun, jangan berkecil hati! Ada banyak cara untuk mempersiapkan Anda agar bertahan dari semua hantaman itu.

Pertama adalah selalu mengamati. Selalu amati informasi penjualan usaha kecil Anda dan bandingkan dengan tren dan masukan konsumen. Gangguan bisa datang kapan saja. Namun, perubahan yang sering kali memengaruhi bisnis sering terjadi. Jika belajar membaca pasar dan memperhatikan tren, Anda dapat mengubah bisnis Anda sesuai dengan perubahan itu dengan lebih mudah.

Kedua adalah menjadi fleksibel. Kemampuan untuk bertahan bisa menjadi kunci utama keberhasilan. Teruslah mencari tahu cara beradaptasi atau menjadi lebih baik, dan teruslah berkomitmen untuk meningkatkan kualitas bisnis Anda. 

Mengamati dan fleksibel dapat membantu Anda menemukan kesempatan bisnis baru jika pendekatan awal Anda tidak berhasil. Salah satu cara adalah dengan membuat produk pendamping jika milik Anda tidak terjual karena satu atau lain alasan. Mari bayangkan, prapandemi, Anda berhasil menjual fesyen buatan rumah di Etsy, marketplace kerajinan tangan online. Crop top untuk Coachella sangat laris pada 2019, tapi pada 2020, ketika sebagian besar festival di dunia dibatalkan, bisnis Anda tidak lagi menguntungkan.

Pada April 2020, pandemi sudah dinyatakan dalam keadaan gawat dan para eksekutif Etsy mengirimkan pesan singkat pada para penjualnya yang menyatakan agar mereka semua membuat masker. Itu adalah nasihat yang bagus, dan Anda bijaksana karena sudah menurutinya. Dalam beberapa bulan, toko lain menjual masker dengan total penjualan USD500 juta - produk yang sebelumnya hampir tidak memiliki permintaan.

Ketika Anda menghadapi hambatan pertama di jalan, tanyakan apakah ini saatnya untuk mengurangi visi dan menata ulang pendekatan bisnis. Selalu pelajari data dan jangan beritindak hanya berdasarkan perasaan. Pertimbangkan untuk meminta bantuan ahli di bidang Anda untuk membicarakan masalah yang dihadapi.

  • Share:

You Might Also Like

0 comments