Kenali 4 Jenis Kerutan Wajah dan Cara Menanganinya
By Nayanika Eleanor - Desember 18, 2020
Tanda-tanda penuaan sangat umum terjadi pada perempuan, dan semua orang pada umumnya, yang sudah menginjak usia dewasa. Sebenarnya, ada beberapa jenis kerutan wajah yang umum terjadi dan kita akan mempelajarinya.
Dalam dunia kecantikan, munculnya kerutan di wajah adalah momok terbesar bagi wanita. Guna menanggapi hal itu, sangat disarankan agar perempuan mulai menggunakan krim anti-aging di usia 25 tahun. Semakin muda seseorang dalam menggunakan krim itu, semakin lama berbagai jenis kerutan wajah akan muncul.
Garis halus dan keriput adalah konsekuensi tak terelakkan dari pertumbuhan. Banyak orang yang berusaha untuk mengurangi kemunculan dan tekstur yang terbentuk karena keberadaannya.
Masalahnya adalah keriput bisa muncul dengan berbagai wujudnya, dan tiap wujudnya membutuhkan penanganan berbeda. Jadi, apa jenis keriput di wajah Anda dan bagaimana cara menanganinya? Mari kita cari tahu.
Beli produk perawatan kecantikan di iStyle by iLotte.
Kerutan Elastis
Jenis kerutan ini sering kali disebabkan oleh paparan sinar matahari yang menyebabkan kulit kehilangan struktur elastisnya. Lipatan ini biasanya muncul di bibir bagian atas, pipi, dan leher. Tampilan ini akan semakin menjadi-jadi seiring berjalannya waktu, terutama dengan paparan sinar matahari yang rutin dan merokok.
Cara terbaik untuk mencegah pembentukan jenis kerutan ini adalah dengan pengaplikasian krim ber-SPF. Cara mudah untuk memasukkannya ke dalam daftar produk perawatan kulitmu adalah dengan menggunakan day krim yang mengandung SPF 30 sampai 50.
Lipatan Gravitasi
Kerutan ini terbentuk oleh gaya grafitasi yang menyebabkan jaringan di atas kerutan mengendur. Ketika kulitmu kehilangan elastisitas dan kolagen, ia mulai berkerut dan melengkung. Lipatan ini sering terjadi pada kulit yang lebih tebal. Kerutan ini sering kali membentuk garis senyum.
Penanganan terbaik untuk mengatasi tanda penuaan ini adalah melakukan operasi pengangkatan yang menggunakan teknologi ultrasonik untuk menstimulasi produksi kolagen.
Ada juga cara yang kurang invasif seperti pemakaian krim pelembab. Hyalronic acid adalah pilihan terbaik untuk menghidrasi kulit.
Hyaluronic acid mampu mengikat air yang 1000 kali lebih berat darinya sehingga bisa memberikan kelembaban yang dibutuhkan kulit untuk memerangi pembentukan keriput dan mengurangi munculnya keriput setelah terbentuk.
Garis Ekspresi
Seperti namanya, jenis kerutan wajah ini terbentuk akibat ekspresi wajah yang biasa dilakukan. Cara kita tertawa, tersenyum, dan cemberut akan meninggalkan kesan di kulit seiring berjalannya waktu.
Bahkan memonyongkan bibir atau minum dari sedotan bisa menyebabkan kulit berkerut atau terlipat.
Seiring berjalannya waktu, otot wajah mulai melemah, dan kulit kita menjadi kurang elastis. Tanda ini sering kali terbentuk di kaki burung gagak dan garis senyum.
Seiring berjalannya waktu, otot wajah mulai melemah, dan kulit kita menjadi kurang elastis. Tanda ini sering kali terbentuk di kaki burung gagak dan garis senyum.
Mengingat kita tidak bisa menghentikan kebiasaan kita tertawa atau cemberut, mencegah terbentuknya garis ekspresi ini hampir mustahil. Namun, ada beberapa penanganan yang bisa mengurangi kemungkinan munculnya.
Garis ekspreasi bisa ditangani dengan neuromodulator, yang tidak mengisi kerutan tetapi menghalangi gerakan otot untuk menghaluskan lipatan.
Botox dan Dysport adalah neuromodulator yang sering digunakan. Keduanyadisuntikkan langsung ke otot wajah, bekerja ke garis-garis wajah yang terbentuk akibat kontraksi otot.
Untuk mendapatkan perawatan yang tepat dan efektif, ada baiknya jika bertanya pada dokter kulit yang bisa memberikan rekomendasi tepat berdasarkan ketebalan keriput. Agar hasilnya optimal, sebaiknya perawatan ini dilakukan tiap tiga bulan.
Keriput Atropi
Jenis keriput ini adalah gari shalus yang berjajar satu sama lain. Garis-garis ini bisa muncul di seluruh wajah dan tubuh dan berubah ketika kita mengubah postur tubuh.
Bentuk umum keriput atropi adalah lipatan dahu dari alis yang mengerucut. Sama seperti keriput elastis, garis-garis ini muncul karena hilangnya kolagen di kulit.
Selain menggunakan krim ber-SPF, keriput ini juga akan membaik dengan penggunaan krim wajah yang menghidrasi. Penggunaan krim pelembab dua kali sehari setiap hari bisa mencegah pembentukan garis halus.
Itulah keempat jenis kerutan wajah yang biasa muncul seiring berjalannya waktu dan bagaimana cara menanganinya. Mencegah lebih baik daripada mengobati.
Gambar oleh Martin Hetto dari Pixabay
0 comments